Harga tiket pesawat terbang akan mengalami peningkatan di tahun 2014 setelah Kementrian Perhubungan menyetujui penyesuaian kenaikan biaya operasional yang diajukan Indonesia National Air carrier Association (INACA). Kenaikan ini menyusul makin tingginya harga avtur dan bahan baku lainnya. Penyesuaian dilakukan dihitung berdasarkan biaya operasional (cost surcharge operation) per kilometer.
Keputusan Kemenhub ini sedikit berbeda dengan ajuan yang disampaikan INACA sebelumnya. Awalnya INACA mengajukan adanya penyesuaian tarif batas atas yang saat ini diberlakukan. Namun, Kemenhub tidak menyetujui usulan ini.
Harry Baktu Gumay, Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, mengatakan nilai kenaikan tiket sedikit berada di bawah usulan INACA. Namun Harry enggan merinci angka pastinya sampai waktunya tiba. Dan, berdasarkan keputusan ini, maka penetapan harga tiket pesawat baru sudah bisa dilakukan oleh pihak maskapai mulai awal 2014. Sampai dengan akhir bulan ini dipastikan tidak ada perubahan harga tiket.“Kami harapkan bulan ini beres. Ini menjadi hadiah tahun baru,” kata Harry.
Namun pihak INACA menginginkan Kemenhub segera mengumumkan penyesuaian harga secepatnya, sebelum libur akhir tahun. Pasalnya, nilai tukar rupiah saat ini telah menembus Rp 12 ribu per dollar AS, sementara usulan kenaikan biaya operasional yang diusulkan INACA masih memakai kurs Rp 11 ribu per dollar AS.
sidomi.com
Alkatrans Tour and Travel 